Nasi Tumpeng adalah salah satu jenis makanan Khas Indonesia, Bahkan di Cilandak sudah ada tempat Pesan Nasi Tumpeng di Cilandak yang memberikan pelayanan terbaik beserta penyajian rasa nasi tumpeng yang sepesial. Nasi tumpeng bisa kita temua saat ada acara seprti, syukuran, ulang tahun dan lain sebagainya.
Belum diketahui secara spesifik dari manakah Nasi Kuning berasal, yang jelas konon dalam sebuah Tradisi maupun Upacara Adat, Nasi Kuning Tumpeng adalah sebagai simbol gunung emas yang melambangkan nilai moral yang luhur, kemakmuran, serta kekayaan. Sebelum membahas bagaimana cara membuat nasi tumpeng yang lezat dengan tampilan menari, perlu diketahui terlebih dahulu bahan apa saja untuk membuat nasi tumpeng.
Bahan Untuk Nasi Tumpeng
Bahan Bahan Membuat Nasi Tumpeng yang perlu anda siapkan antara lain ada beras putih kualitas super, beras ketan, air santan, kunyit halus, garam, daun salam, daun pandan, serai, dan perasan jeruk nipis.
Kemudian untuk bahan bahan pelengkap nasi tumpeng ada ayam, telur, kentang, sambal goreng, sayuran, udang, kering tempe, abon sapi, dan lain sebagainya. Untuk bahan pelengkap dapat disesuaikan dengan selera masing-masing. Jika Bahan Bahan Membuat Nasi Tumpeng telah disiapkan maka kini saatnya anda bereksperimen untuk membuat nasi tumpeng. Berikut caranya.
Cara Membuat Nasi Tumpeng Agat Lezat dan Terlihat Menarik
Membuat tumpeng bisa dibilang susah-susah gampang. Sepintas kelihatan mudah karena hanya berupa nasi kuning biasa yang dicetak bentuk kerucut. Tapi kalau sudah dipraktikkan, terkadang susah juga. Nah, supaya tumpeng kita bisa anticacat, yuk intip rahasia sukses membuat tumpeng yang bisa ditiru siapa saja ini.
Nasi Kuning Cantik
Menguningkan nasi tumpeng bisa dengan dua cara. Pertama, santan direbus bersama bubuk kunyit atau kunyit parut sampai mendidih bersama salam dan serai. Setelah itu beras diaroni di dalam santan. Bisa pula beras direndam dalam air kunyit lalu baru dimasak dengan cara biasa. Kedua cara ini dapat dilakukan agar menghasilkan warna kuning yang cantik. Tapi, cara pertama biasanya lebih banyak dipilih.
Tampilan Tumpeng Kuning Mengkilat
Supaya tumpeng tampak mengkilat, setelah diaron bisa ditambah percikkan sedikit air jeruk nipis. Penambahan air jeruk nipis bisa juga dilakukan begitu nasi diangkat.
Tumpeng Retak
Nah, ini pertanda beras untuk tumpeng terlalu keras atau terlalu kering. Untuk mengatasinya, kita bisa menambahkan beras ketan ke dalam aron. Caranya, rendam dulu beras dan ketan beberapa jam sebelum dimasak. Kemudian memasak membuat atau memasak nasi seperti pada umumnya. Ingat, tumpeng juga sebaiknya ditutupi plastik untuk mencegah kekeringan.
Agar Tumpeng Tidak Jadi Keras
Sangat mungkin tumpeng yang dibuat dengan ukuran pas, jadi keras karena pencetakan yang keliru. Hati-hati ketika memasukkan nasi ke dalam cetakan. Jangan terlalu ditekan agar nasi tumpeng tidak menjadi keras. Jika sudah dicampurkan sedikit beras ketan, biasanya tumpeng akan saling merekat walau tidak terlalu tekan.
Hiasan Tumpeng
Agar lebih cantik, tumpeng sebaiknya ditempatkan di wadah tradisional. Tampah, misalnya. Supaya kelihatan makin apik, tampah sebaiknya ditutupi daun pisang. Tentu daun pisang tidak bagus kalau dihamparkan begitu saja.
Hias dengan lipit-lipit di bagian pinggirnya. Ukiran dari buah dan sayur akan membuat tampilan tumpeng makin semarak. Hadirkan satu atau dua bentuk hiasan yang agak tinggi sebagai penambat pandangnya. Selebihnya bisa ukiran-ukiran yang lebih pendek.
Komentar
Posting Komentar